Translate

Kamis, 02 Februari 2017

Perbandingan Harga Paket Internet Antar Operator (Kelebihan dan Kekurangan)



Internet jaman sekarang udah menjadi suatu kebutuhan. Meski pengguna internet di Indonesia masih yang terendah di Asia tenggara secara keseluruhan. Tetapi mengingat pentingnya internet untuk berbagai keperluan di Indonesia saat ini mulai dari pendidikan sampai hiburan, tak salah kalau kita juga harus bijak dalam memilih tarif, terutama yang sesuai dengan kantong.

semua operator di Indonesia saat ini seperti berlomba-lomba untuk mempromosikan tarif internet murah. Beberapa yang akan Edukasi Sosial bandingkan adalah yang pernah saya pakai sendiri dan yang (menurut pengalaman) cukup populer, diantaranya : 3 (tri), Axis, Indosat, Loop (telkomsel).

Ulasan di bawah ini hanya berlaku bagi kamu yang:
1.       Tidak punya akses 4G Lte. Dengan kata lain hanya bermain dijaringan 3G
2.       Daerah yang lumayan sussah buat nyari sinyal
3.       Bukan maniak download. Artinya hanya pemakaian reguler (umumnya hanya 500-an MB/hari)
4.       Sebagian besar pemakaian hanya untuk browsing di waktu senggang sesuai keperluan(bukan ful akses/full day internet) dan media sosial (fb, twitter, dll)
Yukz kita bandingkan!





1.     3 (tri)
Operator 3 saya ulas paling awal karena pengalaman bertahun-tahun menggunakan operator ini yang dulu  pernah saya anggap sebagai RAJA nya internetan PALING MURAH saat itu! Apalagi setelah muncul produk  ALWAYS ON yang masa aktifnya hingga SATU TAHUN! Wow. Dan sampai saat ini hanya 3 yang berani memberikan layanan masa aktif hingga 360 hari, SATU-SATUNYA! Jadi ini akan menjadi ulasan awal karena menurut saya, inilah keunggulan kartu 3 yang sesungguhnya.

Pilihan pertama :
a.       Beli masa aktif untuk satu tahun = 50.000
b.      Beli kuota++(24 jam) = 9GB = 150.000
Total rincian  : 200.000 untuk kuota 9GB dan masa aktif satu tahun

Pilihan kedua :
a.       Beli perdana dan isi ulang pulsa biasa untuk masa aktif satu bulan = 150.000
b.      Beli kuota++(24 jam) = 150.000
Total : 150.000 untuk kuota 9 GB dengan masa aktif satu bulan.

Kelebihan :
-          Masa aktif paling lama (satu tahun)
-          Harga isi ulang kuota murah (tersedia banyak pilihan)
-          Tidak akan takut kuota hangus dan otomatis ditambah atau diperpanjang.
-          Akses 24 jam tanpa pembagian waktu
-          Jika akses melebihi tengah malam, akan otomatis beralih ke paket tengah malam jik ada.
-          Tersedia pilihan paket begadang (00.00-06.00) tanpa menghilangkan paket 24 jam
-          Tidak ada pembagian zona harga. Beli dimana saja harga tetap sama.
-          Kuota dapat dipakai semua (total kuota). Tidak ada pembagian paket misal : local data, khusus 4G dll)
-          Beli masa aktif 50.000 sekali seumur hidup. Mahal di awal tetapi untuk layanan non stop, rasanya tidak rugi.

Kelemahan :
-          Jaringan lumayan susah, terutama jika di dalam rumah. Saya pake kabel USB panjang 5 meter juga gx dapet sinyal. Padahal di luar rumah bisa dapet 3G++/HSDPA. Tetangga ane yang Cuma berjarak 100 meter dari rumah ane, bisa dapet 3G. Huh!
-          Lumayan sering gangguan.
-          Sedikit lemot jika jam-jam sibuk (pagi)
-          Harga mahal jika ingin masa aktif satu tahun. Meski begitu tidak rugi rasanya tambah 50 ribu karena gx mungkin kuota sisa dalam waktu satu tahun dan ini pun, terus bertambah.

2.     Axis
Yups, Axis adalah operator kedua ynag menawarkan tarif murah untuk internet. Saya beru-baru ini saja pakai axis, karena memang dulu pernah hilang dari peredaran dan susah sinyal.

Pilihan pertama (masa aktif 60 hari), harga merupakan pembulatan, misal harga asli 24.900 jadi 25.000.
a.       Beli kuota BRONET 2 GB = 25.000
b.      Pembagian waktu = 1 GB siang dan 1 GB jam 00.00-06.00
c.       Kalikan 5 untuk dapat 10 GB = 125.000
Total : 125.000 untuk kuota 10 GB (5 GB siang dan  5 GB malam) dengan aktif 60 hari.

Pilihan kedua (masa aktif 60 hari)
a.       Beli kuota BRONEt 24 jam 3 GB = 41.000
b.      Kalikan 3 untuk dapat 9 GB = 123.000
Total : 123.000 untuk 9 GB (24 jam) dengan aktif 60 hari

Kelebihan :
-          Masa aktif 60 hari (meskipun tri dapat aktif hingga 1 tahun, tri tetap membutuhkan biaya tambahan untuk sekedar membeli masa aktif). Jadi axis memiliki keunggulan lebih dengan operator lain dalam hal masa aktif untuk harga yang sama.
-          Terdapat pilihan paket dengan pembagian waktu atau tanpa pembagian waktu.
-          Atau bisa pilih paket begadang yang sangat murah (40.000 untuk 10GB)
-          Tidak takut kuota hangus selama membeli paket yang sama selama masih dalam masa aktif. Kecuali masa aktif telah habis, kuota akan hangus.
-          Ada hari-hari tertentu dengan paket yang sangat murah (rabu irit.rabu rawit), saya pernah beli paket 3 GB 24 jam + 10 GB begadang/OBOR dengan harga 38.000.
-          Tidak ada pembagian zona harga. Beli dimana saja harga tetap sama.
-          Kuota dapat dipakai semua (total kuota). Tidak ada pembagian paket misal : local data, khusus 4G dll)
-          Kecepatan menakjubkan (di jaringan 3G saya bisa sampe 3 Mbps bahkan 6 Mbps), jangan tanya untuk yang 4G.
-          Meski 4G ready, masih bisa digunakan untuk jaringan 3G.

Kelemahan :
-          Kuota Baru tidak diakumulasi dengan kuota lama. Nanti yang dipakai adalah paket baru, dan sisa paket lama akan dipakai nanti setelah kuota baru habis. Jadi : RIBET.
-          Ini pun banyak keluhan terutama saat ganti paket seperti sisa kuota hilang, atau tidak dapat digunakan dll.
-          Jika akses melebihi tengah malam, TIDAK otomatis ganti paket begadang. Harus disconect dulu
-          Susah cek kuota kalau buat modem yang gax ada fasilitas call. Tidak bisa cek pake browser.
-          Kalau mau murah dengan kuota besar harus jadi maniak download. Ini karena masa aktif 60 hari. Paket begadang malah hanya 31 hari.
-          Sinyal lumayan susah. Tapi saya pake kabel USB 5 meter bisa full sinyal.

3.     Indosat Ooredoo
Setelah berganti nama, menurut saya bukan tambah murah, ini operator malah tambah RIBET dan TAMBAH MAHAL.  Meski saya pake indosat sudah 10 tahun, tidak terpikir untuk menggunakan juga untuk internetan. Ini provider udah senior, tapi sinyal di tempat saya masih berantakan. Kalau sekedar telpon dan sms OK, tapi sinyal internet itu loh (3G, 4G) jelek sekali.
Meski ada buuanyak sekali pilihan paket, tapi saya ulas yang umum saja.

a.       Paket bulanan 10 GB (5GB + 5GB 4G) = 130.000 (ini pun tergantung kota/daerah). Meski sebenarnya kuota yang kita peroleh adalah 10 GB, tetapi yang 5 GB hanya untuk jaringan 4Glte. Karena supaya perbandinganya adil (di jaringan 3G) maka saya hanya tulis 5 GB.
b.      Kalikan 2 untuk dapat 10 GB = 260.000
Total : 260.000 untuk kuota 10 GB dengan aktif 30 hari

Kelebihan :
-          Jujur, saya bingung nulis kelebihan dibanding 2 provider si atas. Mungkin bagi pengguna jaringan 4G, kelebihan utama da di kecepatan, hal ini pun wajar, sebab pada dasarnya, jaringan 4g memang lebih cepat dibandingkan jaringan 3G.
-          Tidak ada pembagian waktu (24 jam)
-          Kuota dapat diakumulasi . tetapi hanya jika beli paket baru yang sama.
-          Pilihan kuota bisa dikatakan simpel(untuk paket bulanan) kalau tidak mau dikatakan minim jenis paket.

Kelemahan :
-          Jaringan lumayan susah hanya daerah tertentu yang ada 4G nya.
-          Masa aktif hanya satu bulan
-          Harga mahaallll... ini bagi pengguna yang tidak memiliki fasilitas 4G
-          Kuota hangus bila beli paket yang lebih murah
-          Akumulasi tidak berlaku untuk paket harian
-          Kurang banyak pilihan paket untuk bulanan
-          Tidak bisa cek kuota pakai browser
-          Harga berbeda untuk tiap daerah
-          Kuota 4G tidak bisa untuk jaringan 3G.

4.     Telkomsel LOOP
Ini katanya provider nomer satu di Indonesia. Semua orang pasti menyangka kalu telkomsel adalah operator paling mahal. Nanti kita coba lihat benar atau tidak pendapat itu. PAKET ini pun harganya tergantung AREA, DAERAH atau ZONA (provinsi dan kota). Beda kota, beda harga. Beda daerah, beda kuota. RRIIBBEETT...

Pilihan pertama, ini untuk yang tidak begadang
a.       Beli paket Total 7GB; Kuota 2GB (500MB nasional + 1,5GB lokal) + 5GB 4G untuk 30 hari = 50.000
b.      Jika jaringan 3G yang bisa dipakai berarti : 500MB nasional + 1,5GB lokal = 2GB = 50.000
c.       Jika pindah daerah, misal aktivasi di kota A, dan dipakai di kota B, maka hanya kuota nasional yang terpakai = 500MB = 50.000 ( hahahaha...edan mahalll broooo....)
d.      Kalikan 5 untuk dapat 10 GB = 250.000
Total : 250.000 untuk 10GB dengan aktif 30 hari.

Pilihan kedua, dengan begadang
a.       Total kuota 21GB. Kuota 12,5GB MDS + 3.5GB + 5GB 4G untuk 30 hari =  105.000
b.      Karena tidak ada 4G maka : . Kuota 12,5GB MDS + 3.5GB (16 GB) = 105.000
c.       Tidak begadang = 3,5 GB = 105.000
Total : 105.000 untuk 16 GB dengan aktif 30hari

Pilihan ketiga, satu tahun ( 24 jam)
a.       Total Kuota 1,2 GB untuk 360hari (00.00-24.00). Kuota 100MB/30hr, akumulasi ke bulan berikutnya = 80.000
b.      Jika di total dengan bonus (100MB x 12 bulan) = 1,2 + 1,2 = 2, 4 GB = 80.000
c.       Kalikan 8 untuk dapat 9, 6 GB = 360.000
Total : 360.000 untuk 9,6 GB dengan aktif satu tahun.

 Kelebihan :
1.       Jaringan kuat
2.       Paket lumayan simpel

Kelemahan :
1.       Secara umum jelas lebih mahal
2.       Susah cek kuota
3.       Ada pembagian zona harga
4.       Ada pembagian kuota (siang malam)
5.       Ada pembagian kuota yang bisa dipakai, bukan kuota total
6.       Ribet dan sangat merepotkan apalagi kalau pemakaian tidak sesuai tempat beli. Beli di bandung ada kuota yang tidak bisa digunakan di Jakarta.


Subjektifitas : semua penilaian di atas hanyalah subjektifitas penulis. Tentu saja dengan pengalaman yang setiap orang pasti berbeda-beda. Pilihan tetap berada di tangan anda.


      sumber : 
  www.loop.co.id/
        internet.tri.co.id/
       indosatooredoo.com/
       https://www.axisnet.id/
      pengalaman  
   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar